11 Maret 2017

Ferdinand Magellan

Ferdinand Magellan

Pada akhir abad kelima belas, berkembanglah kelompok yang mulai percaya bahwa bumi itu bundar menyerupai sebuah globe dan bukannya datar seperti sebuah lempengan. Nahkoda berkebangsaan Italia, Christopher Columbus berusaha membuktikan teori ini dengan cara berlayar ke barat untuk mencapai timur, dan dalam proses ini menemukan sebuah hemisfer yang sebelumnya tidak dikenal oleh bangsa Eropa. Tiga decade setelah Columbus menyelesaikan perjalanan penemuannya, petualang lain, yang berlayar di bawah bendera Spanyl telah meluncurkan ekspedisi yang akhirnya membuktikan bahwa bumi itu sebenarnya memang bulat.
ferdinand magellan
Ferdinand Magellan dilahirkan di Fernao Magalhaes di Sabrosa, Portugal, dan mengabdi kepada raja sebagai seorang pelaut dan kapten kapal. Pada permulaan abad keenam belas, menjadi jelas bahwa meskipun Columbus telah menemukan benua baru, ia gagal untuk menemukan rute barat ke Hindia Timur. Magellan telah mencoba untuk menarik minat pemerintah Portugis untuk membiayai suatu perjalanan untuk menyelesaikan apa yang tidak diselesaikan oleh Columbus, tetapi gagal, maka ia menawarkan ide dan pelayanannya kepada Charles V dari Spanyol, yang kemudian menerimanya.
Pada tanggal 20 September 1519, Magellan bertolak dari Spanyol dengan lima kapal. Karena taka da seorang pun yang telah menemukan sebuah rute melalui pusat belahan barat, maka ia memutuskan untuk berlayar mengitari ujung sebelah selatan. Ia bertolak kea rah barat daya dan mencapai daratan yang terletak di dekat daerah yang saat ini adalah Buenos Aires, Argentina, pada pertengahan bulan Oktober. Ia mengikuti garis pantai ke arah selatan dan menemukan sebuah jalur – meski dingin dan berjarak 360 mil perjalanan – di sekitar ujung Amerika Selatan, pada tanggal 21 Oktober. Jalur ini, yang menghubungkan Samudra Atlantik dan Pasifik, kemudian dikenal sebagai Selat Magellan, yang adalah salah satu jalur perairan di permukaan bumi yang paling berat.
Saat Magellan keluar dari selat ini, ia mencapai suatu perairan yang relative tenang, Samudra “Pasifik.” Ia berlayar melintasi hamparan Samudra Pasifik yang panjang dan terbuka, membuat para pelaut kekurangan bahan makanan, dan mereka mendarat di Kepulauan Marianas untuk mengangkut persediaan kebutuhan ke atas kapal. Ekspedisi ini tiba di Filipina pada bulan April 1521, dimana Magellan sendiri telah terbunuh dalam suatu pertempuran melawan penduduk asli pada tanggal 27 April.
Magellan telah berhasil mencapai Hindia Timur dengan berlayar ke barat, dan meski ia tewas, tetapi anak buahnya meneruskan perjalanan ke barat, ke Spanyol, menjadikannya sebagai ekspedisi pertama yang mengelilingi, atau berlayar penuh mengitari bumi. Kisah berprestasi ini telah disampaikan oleh Antonio Pigafetta, salah seorang pelaut Magellan, dalam bukunya yang berjudul, The Voyage  ‘Round the World by Magellan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar